|
|
DEFINISI |
Penanda wacana ialah apa-apa yang digunakan untuk menandakan kesatuan fikiran sama ada dalam bentuk lisan ataupun penulisan.
Penanda wacana hendaklah digunakan agar anda dapat menulis karangan yang gramatis.
|
|
|
|
Penanda Wacana Untuk Memulakan Karangan |
- Pada era globalisasi ini
- Dalam meniti arus kemodenan ini
- Kini
- Dewasa ini
- Dasawarsa ini
- Sejak sedekad yang lalu
- Kebelakangan ini
- Belakangan ini
- Akhir-akhir ini
- Baru-baru ini
- Umum mengetahui bahawa
- Sejak zaman-berzaman
- Pada tahun- tahun belakangan ini
|
|
Contoh Ayat:
Dasawarsa ini, perkembangan teknologi telah mengubah cara kita berkomunikasi dan berinteraksi dengan dunia di sekeliling kita. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Menunjukkan Turutan |
- Antara
- Selain itu
- Di samping itu
- Lain daripada itu
- Seterusnya
- Begitu juga dengan
- Akhir sekali
|
Contoh Ayat:
Di samping itu, saya ingin menekankan betapa pentingnya menjaga kebersihan diri dalam menghadapi pandemik COVID-19. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Menghuraikan Isi Karangan |
- Hal ini dikatakan demikian kerana
- Hal ini berlaku kerana
- Hal ini terjadi kerana
- Hal ini disebabkan oleh
- Hal ini wujud akibat daripada
- Hal ini bersangkut-paut dengan
- Hal ini berpunca daripada
- Hal ini tercetus apabila
- Tindakan tersebut perlu dilakukan supaya
|
Contoh Ayat:
Hal ini berlaku kerana kurangnya kesedaran mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan diri dalam masyarakat. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Memberi Contoh |
- Misalnya
- Contohnya
- Sebagai contoh
- Tamsilnya
- Seperti yang kita sedia maklum,
- Satu contoh
- Satu cara
- Antara contoh
|
Contoh Ayat:
Misalnya, inovasi yang berterusan sangat penting untuk mempertahankan daya saing dan pasaran yang sering berubah-ubah. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Menghuraikan Contoh |
- Hal ini mengakibatkan
- Hal ini menyebabkan
- Oleh itu
- Maka
- Oleh hal yang demikian
- Oleh sebab itu
- Jelaslah bahawa
- Justifikasinya
|
Contoh Ayat:
Oleh itu, kami dengan sukacitanya mengumumkan bahawa pasukan kami telah mencapai target jualan bulanan. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Menutup Isi |
- Kesannya
- Natijahnya
- Akibatnya
- Kesudahannya
- Dengan berbuat demikian
- Dengan keadaan sedemikian
- Dengan keadaan sedemiikian
|
Contoh Ayat:
Saya belajar dengan tekun dan berusaha keras, dan natijahnya saya berjaya mendapat keputusan yang baik dalam peperiksaan. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Menulis Dua Huraian Dalam Satu Ayat |
- Juga
- Malah
- Malahan
- Tambahan pula
- Sementelahan
- Di samping
- Bahkan
|
Contoh Ayat:
Saya sudah menyiapkan tugasan sekolah, tambahan pula saya juga membantu ibu membersihkan rumah. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Memulakan Perenggan Penutup |
- Kesimpulannya
- Intihanya
- Secara tuntas
- Tuntasnya
- Konklusinya
- Sebagai penutup wacana
- Sebagai penghias bicara
- Sebelum mengakhiri wacana ini,
- Secara keseluruhan
- Akhir kata
|
Contoh Ayat:
Saya telah menghabiskan semua tugasan rumah, tuntasnya dapat berehat dengan tenang. |
|
|
Penanda Wacana Untuk Menerangkan Huraian Atau Pendapat yang Berbeza |
- Walau bagaimanapun
- Namun demikian,
- Namun begitu
- Meskipin
- Daripada perspektif yang berbeza
- Jika dilihat dari sudut lain
- Kontradiksinya
- Di sebalik itu,
- Dalam pada itu
- Dari sudut lain
|
Contoh Ayat:
Ayah sudah memberi nasihat kepada adik, namun begitu adik masih mengulangi kesilapan yang sama. |
|